PISTON x OLI

Cara Kerja Mesin Piston Kendaraan Roda 2 

Piston adalah sumbat geser yang terpasang di dalam sebuah silinder mesin pembakaran dalam silinder hidraulik, pneumatik, dan silinder pompa.

Tujuan piston dalam silinder adalah:

• Mengubah volume dari isi silinder, perubahan volume bisa diakibatkan karena piston mendapat tekanan dari isi silinder atau sebaliknya piston menekan isi silinder. Piston yang menerima tekanan dari fluida dan akan mengubah tekanan tersebut menjadi gaya (linear).
• Membuka-tutup jalur aliran.
• Kombinasi dari hal di atas.

Dengan fungsi tersebut, maka piston harus terpasang dengan rapat dalam silinder. Satu atau beberapa ring (cincin) dipasang pada piston agar sangat rapat dengan silinder. Pada silinder dengan temperatur kerja menengah ke atas, bahan ring terbuat dari logam, disebut dengan ring piston (piston ring). Sedangkan pada silinder dengan temperatur kerja rendah, umumnya bahan ring terbuat dari karet, disebut dengan ring sil (seal ring).

Gerakan piston disebut stroke. mesin piston dikategorikan dengan jumlah stroke yang diperlukan untuk menyelesaikan satu siklus kekuasaan, serta kecepatan poros engkol (putaran per menit, atau rpm). Mesin empat-stroke, misalnya, memerlukan empat gerakan piston sebelum urutan menembak berulang mesin.

 Ada dua jenis mesin piston yang mempekerjakan pembakaran internal: 'percikan dinyalakan' (atau SG) dan kompresi dinyalakan (diesel).

Dalam mesin piston percikan dinyalakan, campuran udara-bahan bakar diinjeksikan melalui busi di atas silinder. Hal ini didasarkan pada siklus Otto, di mana bahan bakar membutuhkan percikan internal untuk mencapai suhu yang diperlukan untuk membakar.

Sebaliknya, siklus diesel, yang digunakan oleh mesin piston kompresi dinyalakan, meningkatkan suhu dengan mengompresi udara. Ketika bahan bakar diperkenalkan ke silinder, suhu sudah cukup panas untuk itu untuk membakar, dengan ekspansi memaksa piston ke bawah.

Semakin cepat laju kendaraan mesin piston semakin cepat pula bekerja, dalam proses dorong oli melapisi seluruh bagian mesin sehingga tidak menyebabkan saling sentuh/gesek jika terjadi maka mesin mengalami pergesekan yang nanti mesin tidak bisa berjalan.

Sinlube oil dengan additive lengkap, memiliki detergent & dispersant yg berfungsi mengangkat kotoran dan mengendalikannya serta anti wear untuk mencegah gesekan pada mesin.